Perbedaan antara transmisi serial
dengan parallel adalah transmisi serial mentransmisikan 1 bit dalam 1 waktu
sedangkan transmisi parallel mentransmisikan beberapa bit dalam 1 transmisi.
Hal ini menyebabkan transmisi parallel lebih cepat dibanding transmisi serial.
Hal tersebut, yang dipercayai banyak
orang tidak sepenuhnya benar. Komunikasi serial dapat lebih cepat dibanding
komunikasi parallel. Yang dibutuhkan hanyalah frekuensi pengiriman data yang
lebih tinggi.
Dalam komunikasi parallel, karena transmisi dilakukan pada waktu yang sama, maka dibutuhkan kabel lebih banyak. Sementara pada transmisi serial, kabel yang digunakan tetap dua. Hal ini menyebabkan kabel untuk transmisi serial lebih kompak dibanding kabel untuk transmisi parallel.
Dengan semakin tingginya frekuensi,
semakin tinggi juga gangguan elektromagnetik. Setiap kabel dapat diperlakukan
sebagai antenna, menangkap noise yang ada di sekitarnya, dan mengganggu data
yang sedang ditransmisikan. Dalam komunikasi parallel, karena banyaknya kabel
yang digunakan, masalah gangguan elektromagnetik menjadi lebih serius. Di lain
pihak, komunikasi serial yang hanya menggunakan dua kabel lebih mudah mengatasi
masalah ini dengan melindungi kedua kabel yang digunakan.
Perbedaan lain, yang juga
menguntungkan komunikasi serial adalah walaupun secara teoritis komunikasi
parallel mengirimkan data pada saat yg bersamaan, data tersebut tidak diterima
pada saat yang bersamaan. Hal ini mengganggu perangkat yang membutuhkan kinerja
tinggi karena menunggu adalah membuang-buang waktu.
Kelemahan komunikasi parallel juga
adalah masalah half-duplex. Kabel yang digunakan untuk mengirim dan menerima
data adalah kabel yang sama. Bandingkan dengan serial yang full-duplex, dimana
masing masing pengiriman dan penerimaan data menggunakan 2 kabel berbeda.
Jadi, dengan begitu banyak
kekurangan transmisi parallel dibanding transmisi serial, Anda bisa memahami
mengapa teknologi terbaru menggunakan serial.
0 komentar:
Posting Komentar